menahan???
arghh!!
perit!!
rintihan didalamnya
tak siapa tahu
tetap terbuku disitu
tiada bunga harum
tiada awan cerah
tiada apa
hanya sekeping yang terluka
berdenyut nadi sendi
menahan perit sendiri
arghhh!!
mengapa???
mengapa ditahan derita itu
biarkan ia terpampar
bukan untuk si durjana
hanya kita
patahkan ego itu
luahkan pada kita
kita ada untuk kau
titaniumkan ia dengan si durjana
tisukan ia dengan kita
tunjukkan padanya
dirimu bagai pantai
takkan goyah meski dipukul ombak
meskipun berliku bak roller coaster
kau tetap teguh bak kubu
bicara padanya
hidup ini bak giant wheel
terkadang kau dibawah
satu hari kau diatas
usah angkuh dengan apa yang dia ada
kau mampu juga
bukan dia saja
bisa rasa semuanya
manis nikmat dunia
kau juga bisa rasakannya
argh!!!!
jangan ditahan derita kau itu..
luahkan~
xxchocxx
No comments:
Post a Comment